Perjalanan Kehidupan

Siapa sih nga kenal yang namanya Alpukat. saya rasa semua yang membaca blog ini sudha mengetahui akan buah yang satu ini.

menurut Wikipedia alpokat adalah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan kini banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia. Pohon, dengan batang mencapai tinggi 20 m dengan daun sepanjang 12 hingga 25 cm. Bunganya tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan ukuran 5 hingga 10 milimeter. Ukurannya bervariasi dari 7 hingga 20 sentimeter, dengan massa 100 hingga 1000 gram; biji yang besar, 5 hingga 6,4 sentimeter. Buahnya bertipe buni, memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut.ternyata alpukat sangat banyak manfaatnya. saya sendiri kalau ke tempat makan sering memesan ini untuk minuman penutupnya. karena ternyata alpukat bisa menurunkan kolestrol yang saya alami. kolestrol adalah hal yang berbahaya jika kita biarkan, karena akan membuat masalah dengan jantung salah satunya.
mau tahu manfaat lainnya? ini diantaranya:

– kulit menjadi kenyal, menghilangkan kerut, membuat kulit terlihat muda dan segar [karena mengandung Vit E]
– Anti Oksidan, karena mengandung Asam Oleat
– Meredakan sindrome Pra Haid, karena mengandung Vit B6
– Mencegah Anemia, Karena adanya Zat besi
– Sariawan
– Sumber kandungan Lemak tak jenuh, baik untuk kolestrol

isi dari alpukat mengandung:

– Vitamin A, B2 [riboflavin], B3 [Niasin], C
– Kalsium
– Zat besi
– Potasium.

di beberapa tempat juga dipakai untuk perawatan kulit. tapi tentunya bukan berarti licin sekejap 🙂 ini perlu proses. tapi nga salah kan untuk mencoba.