Obat Generik Vs Bermerk
Saat ini ketika kita mengalami sakit, dokter adalah tujuan kita untuk berobat. ketika konsultasi maka dokter pasti akan menanyakan dahulu sejarah sakit kita, sehingga dokter tersebut bisa memberikan obat dan dosis yang tepat untuk kesembuhan kita.
dalam penulisan obat ini, dokter akan meresepkan apakah obat bermerk atau obat generik, yang lebih sering adalah obat yang bermerk. tetapi kita sendiri sebenarnya bisa langsung meminta kepada dokter untuk menuliskan resep obat yang generik saja. biasanya dokter pun akan menuruti kemauan kita untuk generik ini.
tetapi banyak yang khawatir, bagaimana sih obat generik ini jika dibandingkan dengan obat yang sudah punya nama / merk di pasaran. saya coba bandingkan antara obat generik dengan obat bermerk
saya buat dalam skema perbandingan aja ya
Generik | Bermerk | |
Bahan Baku utama – misalnya amoxicillin | Sama khasiatnya | Sama khasiatnya |
Bahan baku tambahan | standard | Biasanya ditambah bahan baku dengan rasa yang manis, warna yang menarik, dll |
Bahan kemasan | Standard | Kemasan dengan warna yang menarik serta enak di lihat pada box maupun foilnya, penambahan alat bantu, misalnya sendok untuk obat cair |
Pemasaran | promo yang sedikit, karena hanya disebutkan nama generiknya | Harus banyak di promosi, supaya diketahui merk ini oleh para medis |
Harga | Murah | Agak mahal |
sekarang tergantung anda, mau milih yang generik atau yang bermerk
[sourcecode language=”css”]
<iframe src=”http://rcm.amazon.com/e/cm?t=enter0f-20&o=1&p=12&l=ur1&category=tools&banner=05VW7W09074S9VWGVB02&f=ifr” width=”300″ height=”250″ scrolling=”no” border=”0″ marginwidth=”0″ style=”border:none;” frameborder=”0″></iframe>
[/sourcecode]
Tinggalkan Balasan